Bekasi – Sesuai tekad, anak asuhan pelatih Roberto Bianchi berhasil mengalahkan tamunya, Manado United, dengan skor telak 4-1. Empat gol Batavia Union dicetak oleh kapten Javier Roca (18’), bek Hary Saputra (30’), dan dua gol penyerang Juan Manuel Cortez (61’ dan 80’). Gol semata wayang Manado United dicetak penyerang lokal Feliks Timbowo pada menit ke-26.
Hasil laga pekan ke-16 Liga Primer Indonesia (LPI) di Stadion Patriot, Bekasi, pada Minggu (24/3) sore itu mengembalikan Batavia Union ke papan atas klasemen sementara. Bahkan mereka sekarang berada pada posisi ke-3, di bawah Persema dan Persebaya 1927, dengan raihan 25 poin.
Pertandingan yang berlangsung dalam cuaca mendung dan udara sejuk itu sudah menarik sejak peluit awal dibunyikan wasit. Kedua kesebelasan saling menjajal serangan. Duet penyerang tuan rumah, Juan Manuel Cortez dan Tantan, mendapatkan pasokan bola dari kapten Javier Roca.
Sedangkan kubu lawan hanya mengandalkan penyerang Feliks Timbowo, yang ditopang pemain tengah kawakan asal Brasil, Amaral dan Yardel Santana. Mereka berusaha masuk ke wilayah Batavia Union yang dijaga ketat para pemain belakang di bawah komando Hary Saputra. Namun, serangan-serangan tim tamu kerapkali kandas, sehingga gawang kiper Fauzi Toldo tetap aman.
Berbeda dengan Manado United, duet penyerang Batavia Union kerapkali menusuk langsung jantung pertahanan lawan. Hasilnya, Javier Roca berhasil membobol gawang Bogey Santoso pada menit ke-18. Roca melesakkan tendangan keras dari luar kotak penalti yang bersarang di sudut kanan gawang Manado United. Skor 1-0 untuk Batavia Union.
Badai Utara, sebutan Manado United, tersentak dengan gol tuan rumah. Mereka membalas melalui serangan balik dengan umpan terobosan langsung ke wilayah pertahanan Batavia Union.
Upaya itu membawa hasil pada menit ke-26, ketika Feliks Timbowo mampu menerobos kotak penalti dan langsung menyarangkan tendangan keras yang tak mampu dihalau kiper Fauzi Toldo. Skor menjadi imbang 1-1.
Javier Roca bangkit dan mengorganisir gelombang serangan berikutnya ke Manado United. Upaya Roca tak sia-sia. Sebuah tendangan bebas pemain asal Chile itu dari luar luar kotak penalti Manado United disambar sundulan Hary Saputra yang tak terkawal di depan gawang Bogey Santoso. Tuan rumah unggul 2-1 pada menit ke-30. Hingga rehat babak pertama, skor 2-1 masih bertahan untuk keunggulan Batavia Union.
Masuki babak kedua, Batavia Union makin gencar melakukan serangan-serangan tajam hingga ke kotak penalti Manado United. Ternyata babak kedua ini menjadi milik Juan Manuel Cortez. Dua gol ciamiknya, pada menit ke-61 dan 80, menambah keunggulan Batavia Union menjadi 4-1.
Menanggapi kekalahan timnya, M. Zein Alhadad mengatakan bahwa anak-anak asuhannya telah bermain bagus dan maksimal, tapi buruk dalam penyelesaian akhir. ”Sebab, kami tak punya penyerang utama yang tengah pergi dan bergelut dengan cedera,” kilah pelatih Manado United yang akrab dipanggil Mamak itu.
Pelatih berambut ikal itu juga menyayangkan para pemain belakangnya yang masih melakukan kesalahan-kesalahan elementer. ”Sehingga Batavia Union yang bermain bagus mampu memanfaatkan kesalahan itu dengan maksimal, dan berujung pada kekalahan kami,” ujarnya tenang.
Sementara Roberto Bianchi, yang akrab diapnggil Beto, juga memuji permainan kedua tim. ”Tim kami dan Manado United bermain bagus, namun kami dapat menang karena tim kami lebih fokus dan bekerja keras pada pertandingan ini,” ujar pelatih Batavia Union asal Brasil itu.
Beto menyambut gembira kemenangan Batavia Union yang dianggapnya sebagai hasil kerjasama tim yang luar biasa. Ia juga memuji penampilan Javier Roca yang mampu menggerakkan serangan-serangan tajam ke lini pertahanan Manado United.
Dengan raihan 25 poin, maka klub asal Jakarta Utara itu mampu melewati Medan Chiefs dan Semarang United yang sama-sama mengemas 24 poin pada klasemen sementara Liga Primer Indonesia (LPI). Sedangkan pesaingnya, Persibo, memiliki poin yang sama. Namun, Batavia Union unggul selisih gol.
Selama 13 laga, Batavia Union 7 kali menang, 4 kali seri, dan 2 kali kalah. Memasukkan 26 gol, dan kemasukan 13 gol. Juan Manuel Cortez pun masuk jajaran elite topskor LPI dengan raihan 11 gol. Posisinya masih di bawah mesin gol Real Mataram, Fernando Gaston Soler yang berhasil menorehkan 12 gol.
Hasil positif Batavia Union berbanding terbalik dengan kinerja pasukan Badai Utara, yang masih berkutat di posisi tiga besar papan bawah klasemen sementara LPI. Anak-anak asuhan Mamak itu hanya sanggup meraih 10 poin dari 14 laga yang telah mereka jalani. Tampaknya Mamak harus bekerja keras menerapkan strategi bertanding yang tepat agar Manado United dapat bangkit dari keterpurukan.
Hasil pertandingan lain: Solo FC 0-1 Jakarta FC. Gol Jakarta FC dicetak oleh Hendra Bayauw pada menit ke-83’.
Persibo 3-1 Semarang United. Gol Persibo dicetak oleh Wallacer (1’, pen. 64’), dan Samsul Arif (13’). Sedangkan gol Semarang United dicetak oleh Raffaele Quintieri (57’).
sumber:LPI
0 comments:
Posting Komentar
Komentar tanpa moderasi,dan blog ini Do Follow blog
Silahkan komentar